ABSTRAKSI
N. Muji Sri Rahayu, Konsep Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi dalam Pembelajaran Agama Islam (PAI) di Sekolah Dasar;
Perkembangan dan perubahan yang secara terus menerus menuntut perlunya sistem Pendidikan Nasional, termasuk penyempurnaan kurikulum yang mampu bersaing dan menyesuaikan diri dengan perubahan zaman tersebut. Atas dasar tuntutan tersebut maka diperlukan suatu upaya peningkatan mutu pendidikan yang diselenggarakan di sekolah, dan dilakukan secara menyeluruh mencakup pengembangan dimensi manusia Indonesia seutuhnya, Penyempurnaan kurikulum ini dilandasi oleh kebijakan-kebijakan yang dituangkan dalam peraturan perundang-undangan. Dengan demikian maka KBK merupakan seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan atau kompetensi tertentu.
Tujuan penelitiaan ini adalah untuk mengetahui konsep kurikulum berbasis kompetensi dalam pembelajaran pendidikan agama Islam di Sekolah Dasar, dan untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan KBK dalam pendidikan Agama Islam.
Sebagai kerangka berfikir, bahwa untuk mewujudkan manusia yang tangguh, andal dan unggul harus dipersiapkan oleh pendidikan. Kualitas manusia unggul adalah yang memiliki karakteristik abadi seperti ketakwaan terhadap Tuhan yang Maha Esa, kejujuran, budi pekerti yang luhur dan harus ditambah dengan keuletan, kegigihan dan daya saing, kemandirian serta keberanian dalam memecahkan masalah dan menghadapi realitas. Maka, kompetensi adalah keterampilan, pengetahuan dan kemampuan yang dikuasai oleh seseorang yang telah menjadi bagian dari dirinya, sehingga ia dapat melakukan perilaku-perilaku kognitif, afektif dan psikomotorik dengan sebaik-baiknya, dengan demikian pendidikan kompetensi lebih menekankan pada kemampuan yang harus dimiliki oleh lulusan suatu jenjang pendidikan. Kompetensi merupakan perpaduan dari pengetahuan, keterampilan, nilai dan sikap yang direfleksikan dalam kebiasaan berfikir dan bertindak.
Penulisan ini menggunakan metode survey book atau telaah kepustakaan atau bersifat literatur. Dalam hal ini penulis lebih banyak mengadakan penelitian yang bercorak library reaseach, yaitu suatu penelusuran literatur yang relevan dengan permasalahan yang diteliti.
Dari keseluruhan penulisan dapat disimpulkan bahwa konsep Impelementasi KBK pada pembelajaran pendidikan agama Islam, yakni mengembangkan ranah pengetahuan, pemahaman, kemampuan, nilai, sikap, dan minat, melalui penekanan pada ketercapaian kompetensi siswa baik secara individual maupun klasikal, berorientasi pada hasil belajar (Learning Outcomes) dan keberagaman sedangkan pada pelaksanaannya KBK mengalami hambatan- atau kendala sepeti pengalaman guru yang masih minim, alat penunjang kegiatan belajar, kemandirian lembaga dalam memformat KBK dalam proses jadwal belajar, buku penunjang dan perangkat administrasi lainnya yang harus disesuaikan dengan kebutuhan guru dan siswa.