ABSTRAKSI

Lelah Tarwiyah, Konsep Kepribadian Guru dalam Pendidikan Islam (Analisis Ilmu Pendidikan Islam;
Wacana tentang profesionalisme guru kini menjadi sesuatu yang mengemuka ke ruang publik seiring dengan tuntutan untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Lahirnya undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional mengharuskan guru memiliki kompetensi paedagogi, profesional, personal (kepribadian) dan sosial. Salah satu kompetensi guru dalam pendidikan Islam yaitu ia harus memiliki keribadian yang baik, mantap dan menjadi teladan bagi peserta didik. Tanpa hal itu, jangan berharap guru dapat menjadi orang yang digugu dan ditiru oleh peserta didik.
Tujuan penelitiaan ini adalah untuk mengetahui konsep kepribadian guru dalam pendidikan Islam, dan untuk mengetahui factor-faktor yang dapat membentuk kepribadian guru.
Sebagai kerangka berfikir, bahwa kepribadian adalah ciri, karakteristik, gaya atau sifat-sifat yang memang khas dikaitkan dengan diri. Dan dapat dikatakan bahwa kepribadian itu bersumber dari bentukan-bentukan yang diterima dari lingkungan. Dengan demikian bahwa salah satu factor kunci keberhasilan guru dalam pembelajaran yakni guru memiliki kepribadian yang syarat dengan karakteristik mantap, stabil, dewasa, arif dan berwibawa.
Penulisan ini menggunakan metode survey book atau telaah kepustakaan atau bersifat literatur. Dalam hal ini penulis lebih banyak mengadakan penelitian yang bercorak library reaseach, yaitu suatu penelusuran literatur yang relevan dengan permasalahan yang diteliti.
Dari keseluruhan penulisan dapat disimpulkan bahwa konsep keribadian guru dalam pendidikan Islam yaitu ia memiliki personal religius dan profesional religius, sebab dengan keduanya ia akan menjadi teladan bagi siswanya. Karena guru merupakan agen pembelajar dan agen pembaharuan yang menuntut guru pendidikan agama harus menjadi motivator, yakni bertugas memberikan dorongan atau stimulasi kepada siswanya untuk bersikap dan bertutur laku dengan baik mengenai perilaku dan kecerdasan pikiran. Tidak hanya itu Kompetensi kepribadian guru ini juga mencakup kemampuan pribadi yang berkenaan dengan. pemahaman diri, penerimaan diri, pengarahan diri, dan perwujudan diri. Untuk membentuk kepribadian diantanya melalui faktor genetik, Lingkungan dan Stimulus Gen serta Cara Berfikir, Faktor biologis/fisik, Faktor psikologi/kejiwaan, Faktor sosiologi/lingkungan.