Pancasila adalah lima prinsip dari dasar filsafat Indonesia. Keberadaannya mencerminkan karakteristik Indonesia sebagai negara bangsa multikultural yang harus menyerap dan mentranspormasikan segala elemen bangsa dalam suatu dasar yang stabil sekaligus bintang penuntun yang dinamis. Kelima prinsif tersebut dipandang sebagai kristalisasi dari nilai dan ideal pokok bangsa Indonesia sebagaimana diidealisasikan oleh "Trilogi Ideologi" yang ada: ideologi berhaluan keagamaan, nasionalis, dan sosialis. Ketiga rumpun ideologi itu mengalami proses sistensis guna menemukan titik temu dalam rangka memperjuangkan kemaslahatan bersama dalam proses yang panjang melalui "fase pembibitan", "fase perumusan", dan "fase pengesahan". Setiap fase melibatkan partisipasi ragam aktor dan elemen. Akan tetapi, dalam karya bersama segenap elemen bangsa itu, salah satu aktor utamanya adalah Soekarno. Untuk memahami Pancasila perlu memahammi kehidupan dab pemikiran Soekarno.