AI NIDA SARI : Pengaruh Penggunaan Metode Kerja Kelompok Terhadap Peningkatan Prestasi Belajar Peserta Didik Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di SMP Al-Mujahid Kota Tasikmalaya Tahun Ajaran 2018/2019
Di SMP Al-Mujahid Kota Tasikmalaya, prestasi belajar peserta didik melalui metode kerja kelompok pada dasarnya sudah dilaksanakan, khususnya dalam pengajaran PAI. menurut guru PAI di sekolah tersebut, dalam pelaksanaannya satu kelas itu dibentuk beberapa kelompo, yang dalam satu kelompok tersebut terdiri dari lima orang peserta didik atau lebih, sehingga dalam satu kelas ada 8 bahkan lebih kelompok, karena di sekolah tersebut antara satu kelas dengan yang lainnya ada yang tidak sama jumlah peserta didiknya. Kemudian masing-masing kelompok tersebut diberi tugas untuk dikerjakan/dipecahkan bersama, dan akhirnya diperiksa/dinilai sekaligus dibahas/diarahkan oleh guru mata pelajaran tersebut. Namun hal tersebut masih ada kontradiksi atau kesenjangan bahwa disatu pihak (guru) melaksanakan metode kerja kelompok, disatu pihak (peserta didik) itu memerlukan waktu yang banyak untuk melaksanakan metode kerja kelompok tersbut, padahal peserta didik itu menghadapi banyak tugas atau kegiatan lain yang sama pentingnya. Misalnya menyelesaikan tugas atau pekerjaan rumah (PR) mata pelajaran PAI, IPA dan mengikuti kegiatan ekstra lainnya, sperti pramuka, PMR, volley ball dan lain-lain. Jenis data dalam penelitian ini meliputi data kuantitatif. data kuantitatif meliputi dat yang dihasilkan angket yang berhubungan dengan prestasi peserta didik dalam pelaksanaan metode kerja kelompok dalam proses pembelajaran PAI dan prestasi belajar peserta didik dalam mata pelajaran PAI. penelitian ini dilaksanakan di SMP Al Mujahid Desa Kota Baru Kecamatan Cibeureum Kota Tasikmalaya, dengan pertimbangan bahwa lokasi tersebut dekat dengan domisili penulis sehingga mampu dan mudah untuk mendapatkan data-data yang diperlukan. penerapan Metode Active Learning pada siswa sekolah SMP Al Mujahid Desa Kota Baru Kecamatan Cibeureum Kota Tasikmalaya. Untuk mengetahui bagaimana penerapan metode Active Learning (variabel X), digunakan teknik pengumpulan data yakni dengan angket yang disebarkan pada 22 siswa yang dijadikan sebagai sampel, masing-masing soal telah disediakan alternatif jawabannya, sehingga responden tinggal memilih salah satu alternatif jawaban yang telah tersedia. Alternaitif jawaban disusun dalam 4 pilihan, dengan bobot nilai SS = 5, S = 4, KS = 3, TS = 2. Untuk mengetahui nilai yang diperoleh dari variabel X
Kata Kunci : Metode Kerja kelompok, Prestasi belajar dan Peserta Didik