BUDAYA ORGANISASI DI PONDOK PESANTREN RIYADLUL `ULUM WADDA`WAH CONDONG(PENDEKATAN ORGANIZATIONAL CULTURE ASSESSMENT INSTRUMENT(OCAI))
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui budaya organisasi yang berlangsung dan dirasakan serta yang diharapkan ada di pondok pesantren Riyadlul `Ulum Wadda`wah condong.Penelitian ini menjadi penting dilakukan karena selama ini belum ada penelitian yang mengukur dan memetakan secara menyeluruh budaya organisasi yang ada di pondok pesantren riyadlul `ulum wadda`wah condong.responden dalam penelitian ini berjumlah 16 orang yang terdiri dari kepala bagian organisasi di pondok pesantren riyadlul `ulum wadda`wah condong yang telah dipilih dengan menggunakan purposive sampling.
Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah instrument OCAI(Organizational Culture Assessment Instrument),dimana kuesioner yang dibagikan ke responden mengacu pada indikator OCAI.metode pengumpulan data penelitian dilakukan melalui penyebaran kuesioner.berdasarkan prosedurnya,kuesioner pada penelitian ini merupakan jenis kuesioner langsung karena kuesioner dikirim dan dijawab langsung oleh responden .kuesioner pada penelitian ini adalah kuesioner OCAI yang dikembangkan oleh Cameron dan Quinn.
Hasil analisis menunjukan bahwa budaya organisasi yang sedang berlangsung dan dirasakan oleh anggota organisasi di pondok pesantren riyadlul `ulum wadda`wah condong adalah budaya organisasi Hierarchy budaya yang diharapkan ada adalah budaya organisasi Clan.

Kata kunci:Budaya organisasi,OCAI,Clan,Adhocracy,Market,Hierarchy,Pondok pesantre Riyadlul `Ulum Wadda`wah Condong