1. KEMENTRIAN NEGARA
(Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2008)
a. BAB I Ketentuan Umum
b. BAB II Kedudukan dan Urusan Pemerintahan
c. BAB III Tugas, Fungsi, dan Susunan Organisasi
d. BAB IV Pembentukan, Pengubahan, dan Pembubaran Kementrian
e. BAB V Pengangkatan dan Pemberhentian
f. BAB VI Hubungan Fungsional Kementrian dan Lembaga Pemerintah Nonkementrian
g. BAB VII Hubungan Kementrian dengan Pemerintah Daerah
h. BAB VIII Ketentuan Peraliahan
i. BAB IX Ketentuan Penutup
2.Penjelasan Atas Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2008
3. OMBUDSMAN REPUBLIK INDONESIA
(Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2008)
a. BAB I Ketentuan Umum
b. BAB II Sifat, Asas, dan Tujuan
c. BAB III Tempat Kedudukan
d. BAB IV Fungsi, Tugas, dan Wewenang
e. BAB V Susunan dan Keanggotan Ombusdman
f. BAB VI Laporan
g. BAB VII Tata Cara Pemeriksaan dan Penyelesaian Laporan
h. BAB VIII Laporan Berkala dan Laporan Tahunan
I. BAB IX Peerwakilan Ombudsman di Daerah
j. BAB X Ketentuan Pidana
k. BAB XI Ketentuan Peralihan
l. BAB XII Ketentuan Penutup
4. Penjelasan Atas Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2008
5. PELENGGARAAN NEGARA YANG BERSIH DAN BEBAS DARI KORUPSI KOLUSI, DAN NEPOTISME
(Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 1999)
a. BAB I Ketentaun Umum
b. BAB II Penyelenggaraan Negara
c. BAB III Asas Umum Penyelenggaraan Negara
d. BAB IV Hak dan Kewajiban Penyelenggaraan Negara
e. BAB V Hubungan Antar Penyelenggaraan Negara
f. BAB VI Peran Serta Masyarakat
g. BAB VII Komisi Pemeriksa
h. BAB VIII Saksi
i. BAB IX Ketentuan Peralihan
j. BAB X Ketentuan Penutup
6. Penjelasan Atas Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Thaun 1999
7. DEWAN PERTIMBANGAN PRESIDEN
(Undang-Undang RepublikIndonesia Nomor 19 Tahun 2006)
a. BAB I Ketentaun Umum
b. BAB II Kedudukan, Tugas, dan Fungsi
c. BAB III Susunan dan Keanggotaan
d. BAB IV Mekanisme Kerja
e. BAB V Pembiayaan dan Hak Keuangan
f. BAB VI Ketentuan Penutup
8. Penjelasan Atas Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 19 Thaun 2006
9. SEKRETARIAT JENDERAL OMBUDSMAN REPUBLIK INDONESIA
(Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2009)