Detail Cantuman
Advanced SearchText
PENERAPAN KONSEP PENDIDIKAN ISLAM TERHADAP KESEHATAN MENTAL DI KELUARGA BROKEN HOME (Studi Kasus Kp Babakan Jati Kelurahan Mulyasari Kecamatan Tamansari Kota Tasikmalaya)
Keluarga yang seharusnya mempunyai fungsi edukasi, sosialisası, proteksi dan afeksi pada anak dapat tercerai-berai apabila terjadi broken home Hubungan antara orang tua dan anak memang tidak bisa dilepaskan sampai kapan pun. Artikel ini membahas tentang penerapan konsep Pendidikan di keluarga broke home, faktor penyebab broken home dan dampaknya bagi anak yang disimpulkan melalui analisis terhadap karya ilmiah akademisi dan praktisi melalui jurnal dan buku-buku terkait broken home Berdasarkan analisis dan pembahasan dapat disimpukan bahwa faktor penyebab broken home adalah tersumbatnya komunikasi keluarga, egoisme, perekonomian, tingkat pemahaman/ Pendidikan, kesibukan dan gangguan pihak ketiga. Dampak broken home adalah perilaku agresif anak, kenakalan, prestasi sekolah menurun, perilaku menyimpang, dan gangguan kejiwaan berupa broken heart, broken integrity, broken value dan broken relation. Bagi keluarga yang menginginkan keluarga yang bahagia direkomendasikan agar menjaga dan mengatisipasi faktor-faktor penyebab broken home.
Kata Kunci: Pendidikan islam, Kesehatan mental, broken home.
Ketersediaan
01175RANp01 | 011.75 RAN p | Perpus STAI Tasikmalaya | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
011.75 RAN p
|
Penerbit | IAI TASIKMALAYA : kota tasikmalaya., 2023 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
011.75
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain