Wismayati (21201010), Strategi Alternatif Pembelajaran Agama Islam Pada Anak Berkebutuhan Khusus Tunarungu Untuk Meningkatkan Kesadaran Beragama (Studi Penelitian Di SLB Winaya Bhakti Cibalong)

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Peneliti tertarik untuk mengamati permasalahan yang ada yaitu bagaimana pembelajaran agama islam pada anak berkebutuhan khusus tunarungu di SLB Winaya Bhakti Cibalong, apa saja faktor penghambat dan faktor pendukung dalam proses pembelajaran agama islam melalui strategi alternatif ABK tunarungu untuk meningkatkan kesadaran beragama di SLB Winaya Bhakti Cibalong, dan bagaimana pemaparan strategi alternatif pembelajaran PAI anak berkebutuhan khusus tunarungu dalam meningkatkan kesadaran beragama di SLB Winaya Bhakti Cibalong. Adapun tujuan penelitian nya yaitu mengetahui pembelajaran agama islam pada anak berkebutuhan khusus tunarungu di SLB Winaya Bhakti Cibalong, mengetahui faktor penghambat dan faktor pendukung dalam proses pembelajaran agama islam melalui strategi alternatif ABK tunarungu untuk meningkatkan kesadaran beragama di SLB Winaya Bhakti Cibalong, dan mengetahui pemaparan strategi alternatif pembelajaran PAI anak berkebutuhan khusus tunarungu dalam meningkatkan kesadaran beragama di SLB Winaya Bhakti Cibalong. Kerangka pemikiran dalam penelitian ini yaitu Interaksi antara Guru dan siswa dalam kegiatan pembelajaran sehingga menghasilkan suatu proses kegiatan pembelajaran antara guru dan siswa untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Metodologi dalam penelitian ini metode deskriptif kualitatif Sumber data dalam penelitian ini adalah peserta didik tunarungu, orang tua siswa, guru Pendidikan agama islam dan beberapa karyawan di SLB Winaya Bhakti Cibalong. Hasil penelitian menunjukan bahwa strategi yang digunakan oleh guru Pendidikan Agama Islam tersebut meliputi strategi pembelajaran langsung dan strategi pembelajaran tidak langsung yang dilaksanakan melalui beragam metode dan Teknik pembelajaran. Pembelajaran agama islam pada anak berkebutuhan khusus tunarungu disesuaikan dengan kemampuannya, strategi pembelajarann alternatif yang digunakan oleh guru yaitu mengunakan metode gambar dan menggunakan bahasa isyarat untuk menyampaiakan materi kepada peserta didik supaya mereka lebih memahami materi yang disampaikan, faktor penghambat dan faktor pendukung dalam proses pembelajaran agama islam melalui strategi alternatif ABK tunarungu untuk meningkatkan kesadaran beragama di SLB Winaya Bhakti Cibalong yaitu peran orang tua yang turut membantu proses belajar peserta didik di rumah. Sedangkan faktor penghambat yaitu konsisi fisik anak tunarungu, itu sendiri karena kekurangan yang mereka miliki membuat mereka kesulitan dalam menerima apa yang disampaikan oleh guru, sehingga guru memberikan materi disesunikan dengan peserta didik.

Kata Kunci: Strategi Pembelajaran, Tunarungu, Pendidikan Agama Islam