Peran Guru Aqidah Akhlaq Dalam Upaya Pembentukan Karakter Peserta Didik (Studi Deskripsi di Dininiyah Takmiliyah Awaliyah Al Muhajirin Kota Tasikmalaya)

Pembentukan Karakter peserta didik hari ini merupakan investasi bangsa, jika ingin mengembangkan bangsa Indonesia menjadi bangsa dengan nasionalisme, integritas, dan karakter yang kuat. Bangsa Indonesia sedang mengalami masa transisi dari masyarakat yang serba terpimpin menjadi masyarakat demokratis. Masa transisi ini ternyata sangat berat, mahal, dan menimbulkan banyak korban. Ironis, usaha mewujudkan masyarakat yang religius, berperikemanusiaan, demokratis, adil dan sosial justru berakhir dengan kericuhan, kekerasan, dan kerusakan. Perselisihan antar etnis, ras, dan agama, serta antara pemerintah dengan masyarakat sering terjadi. Rumusan masalah penelitian ini adalah Bagaimana peran guru Aqidah Akhlaq di Diniyah Takmiliyah Awaliyah Al Muhajirin Kota Tasikmalaya. Apa pendukung dan penghambat guru aqidah akhlaq dalam pembentukan karakter peserta didik Diniyah Takmiliyah Awaliyah Al Muhajirin Kota Tasikmalaya.
Bagaimana upaya Pembentukan Karakter Peserta Didik Diniyah Takmiliyah Awaliyah Al Muhajirin Kota Tasikmalaya. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui bagaimana peran guru Aqidah Akhlaq di Diniyah Takmiliyah Awaliyah Al Muhajirin Kota Tasikmalaya. Untuk mengetahui apa pendukung dan penghambat guru akhlaq dalam pembentukan karakter peserta didik Diniyah Takmiliyah Awaliyah Al Muhajirin Kota Tasikmalaya dan Untuk mengetahui bagaimana upaya Pembentukan Karakter Peserta Didik Diniyah Takmiliyah Awaliyah Al Muhajirin Kota Tasikmalaya
Hasil dari penelitian ini adalah Dalam pembentukan karakter peserta didik, Guru Aqidah Akhlaq Diniyah Takmiliyah Awaliyah Al Muhajirin Kota Tasikmalaya adalah peran keteladanan, motivator, inspirator, dinamisator dan evaluator Pelaksanaan pembentukan karakter di Diniyah Takmiliyah Awaliyah Al Muhajirin Kota Tasikmalaya memiliki factor pendukung diantarnya adalah tumbulnya kesadaran dalam diri siswa, relasi atau kerjasama yang baik dari pihak orangtua dan sekolah serta sarana dan prasarana sekolah yang menunjang. Sedangkan faktor penghambat dalam pembentukan karakter siswa yaitu kesadaran dari siswa untuk mempelajari dan mengetahui pentingnya pendidikan karakter masih sangat minim, kesibukan orangtua, lingkungan ternpat tinggal siswa yang berpengaruh dan penyalahgunaan teknologi.
Upaya pembentukan karakter di Diniyah Takmiliyah Awaliyah Al Muhajirin Kota Tasikmalaya yang dilakukan oleh guru aqidah ahklaq sangat terkait dengan manajemen atau pengelolaan sekolah. Yaitu bagaimana pembentukan karakter harus direncanakan (planning), dilaksanakan (actuating), dan dievaluasi (evaluation) dalam kegiatan-kegiatan pendidikan di sekolah secara memadai. Upaya pengelolaan tersebut antara lain seperti nilai-nilai yang perlu ditanamkan, muatan kurikulum, pembelajaran, penilaian, pendidik dan tenaga kependidikan atau komponen terkait lainnya. Dengan demikian, manajemen sekolah merupakan salah satu media yang efektif dalam aplikasi pembentukan karakter di sekolah.

Kata Kunci: Guru, Aqidah Akhlaq, Karakter