BAB 1 INDUSTRI KEUANGAN NON BANK

BAB 2 PERUSAHAAN ASURANSI SYARIAH.
A. Pengertian Asuransi Syariah
B. Sejarah Asuransi Syariah.
D. Prinsip Asuransi Syariah
E. Perbedaan Asuransi Syariah dengan Asuransi Konvensional.
F. Produk-Produk Asuransi Syariah

BAB 3 PENGUKURAN KINERJA PERUSAHAAN ASURANSI SYARIAH MENGGUNAKAN SURPLUS ON CONTRIBUTION
A. Pengertian Surplus on Contribution
B. Faktor-faktor yang mempengaruhi Surplus on Contribution
1. Debt to Equity Ratio (DER)
2. Ukuran Perusahaan (Size)
3. Usia Perusahaan.
4. Mekanisme Good Corporate Governance

BAB 4 HUBUNGAN MEKANISME GOOD CORPORATE GOVERNANCE DENGAN KINERJA PERUSAHAAN.
A. Mekanisme Governance Spesifik Perusahaan
1. Struktur Kepemilikan Saham (Ownership Structure)
2. Pembiayaan Perusahaan (Corporate Financing)
3. Auditing
4. Komite Audit (Audit Committee)
5. Dewan Pengurus (Board of Directors)
6. Kompensasi Manajemen (Managerial Compensation).
B. Mekanisme Governance Spesifik Negara
1. Lingkungan Hukum
2. Lingkungan Budaya (Cultural Environment)
3. Penyusunan Standar Akuntansi
4. Praktik Akuntansi.
C. Mekanisme Governance Pasar
1. Pasar bagi Pengendalian Perusahaan (Market for Corporate Control)
2. Tingkat Perkembangan Pasar Modal
D. Interaksi Antar Mekanisme Corporate Governance
E. Peran Good Corporate Asuransi Syariah Governan bagi Governance Perusahaan

BAB 5 PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH DALAM MENINGKATKAN SURPLUS ON CONTRIBUTION
A. Deskripsi Data.
B. Analisis Data

BAB 6 PENUTUP

REFERENSI