Bab 1 SENI DAN DUNIA MANUSIA
(Bambang Sugiharto)
Makna dan Pengalaman Real
Seni, Sains, dan Teknologi
Seni, Agama, dan Filsafat
Pelembagaan ‘seni’ di Dunia Barat dan Masalahnya
Pergeseran Paradigmak
Seni yang Multikultur dan Sehari-hari
Reposisi Seni dalam Konteks Global Kini
Karakter Seni Murni
Manfaat Seni Murni
Penutup
Kepustakaan
Bab 2 SENI LUKIS DAN OBSESI ABADINYA
(Diyanto)
Tradisi Lukisan dan Gagasan Pembentuknya
Tradisi Seni Lukis Klasik
Tradisi Seni Lukis Modern
Gaya atau Aliran dalam Seni Lukis
• Gotik
• Renaisans
• Neo-klasikisme
• Romantik
• Realisme
• Impresionisme
• Post- Impresionisme
• Kubisme
• Ekspresionisme
• Dadaisme
• Surealisme
• Abstrakisme
• Abstrak Ekspresionisme
• Neo-dada
• Pop art
Representasi dan Non- Representasi
Praktik Seni Lukis di Indonesia
1. Masa Perintisan seni lukis modern Indonesia
2. Seni Lukis setelah Kemerdekaan Indonesia
3. Dinamika Sanggar dan Institusi Pendidikan Seni
4. Tegangan dua Mahzab Estetik
5. Seni Lukis Modern Indonesia di Masa Order Baru
6. Boom Seni Lukis dan Pertumbuhan Medan Sosial Seni
7. Gugatan estetik dalam Bingkai Penyangkalan dan Penyimpangan
8. Seni Rupa Kontemporer Indonesia
Pokok Penting dan Prinsip dalam Seni Lukis
1. Membekukan Gerak
2. Valensi Ganda
3. Asas Penyusunan dan Teknik
Penutup
Kepustakaan
Bab 3 PATUNG DAN PERKEMBANGAN MUTAKHIRNYA
(Pius Prio Wibowo)
Melacak Alur Sejarahnya
Patung Monumen
Timur Konu
• Afrika
• India
• Cina
• Jepang
• Amerika
• Yunani Kuno
• Yunani Klasik
• Yunani Hellenistik
• Romawi
• Awal Abad Pertengahan atau Kristen Awal
• Seni Bizantin (Seni Romawi Timur)
• Romanesk
• Gotik
• Renaisans
• Mannerisme
• Barok dan Rokoko
• Neoklasik
• Romantik
Patung Monumen
Kecendrungan Modern hingga Mutakhir
• Kubisme dan Futurisme
• Dadaisme Surealisme
• Figurative Form (Bentuk Figuratif)
• Abstrakisme
• Superealisme
• Seni Lingkungan
Konteks Indonesia
Proses Kreatif Praktis
• Bahan dan Teknik
Penutup
Kepustakaan
Bab 4 DESAIN DAN RUHNYA KINI
(Tri Rahayu)
Desain dan Maknanya
Pergeseran Pemaknaan Desain
Desain dan Kecendrungan Kontemporer
Tendensi Dekonstruksi
Digitalisasi Perancangan
Melampui Teritori
Kebenaran Desain
Proses Kreatif
Penutup
Kepustakaan
Bab 5 TEATER DI ERA POSTMODERN
(Fathul A. Husein)
Postmodernisme dalam Teater
Lima Tokoh Kunci Teater Postmodern
1. Antonim Artaud
2. Bertolt Brecht
3. Peter Brook
4. Jerzy Grotowski
5. Robert Wilson
Penutup
Kepustakaan
Bab 6 SASTRA MODERN DAN ANEKA PERSPEKTIFNYA
(Sophan Ajie)
Sejarah Sastra Modern
Perspektif Abad 20-21
1. Formalisme
2. Kritik Baru
3. Strukturalisme/ Naratologi
4. Post-Strukturalisme
5. Neo-Marxis
6. Teori Resepsi dan Reader-Response
7. Wacana Post-Kolonial
8. Perspektif Feminis
9. Postmodernisme
Penutup
Kepustakaan
Bab 7 TARI DAN BERBAGAI DIMENSINYA
(F.X Widaryanto)
Fenomena ‘Menari’
Pengertian Tari dalam Kompleksitas Budaya
Tari sebagai Relasi dengan Kosmos
Tari dan Kesadaran Lingkungan
Perkembangan Tari Modern
1. George Balanchine
2. Mikhail Baryshnikov
3. Martha Graham
4. Sardono W. Kusumo
5. Ben Suharto
6. Min Tanaka
Penutup
Kepustakaan
Bab 8 MUSIK DAN MISTERINYA
(Bambang Sugiharto)
Keragaman dan Kompleksitas Musik
Musik sebagai Pengalaman
Cara Mendengarkan Musik
Tradisi Musik Barat
• Musik Abad Pertengahan (450-1450)
• Musik ‘Renaisans’ (1450-1600)
• Musik ‘Barok’ (1600-1750)
• Musik ‘Klasik’ (1750-1820)
• Musik ‘Romantik’ (1820-1900)
• Musik Modern (1900-1950)
• Musik Kontemporer (1950-)
Musik Jazz
Ragtime
Blues
Dixieland/New Orleans
Swing
Bebop
Cool Jazz
Free Jazz
Jazz Rock/Fusion
Penutup
Kepustakaan
Bab 9 FILM DAN HAKIKATNYA
(Bambang Sugiharto)
Sekilas Sejarah
Style Film
• Avant-Garde
• Cinema-Verite
• Neo-Realisme Italia
• Cinema Novo
• ‘New Wave’ Prancis/ Nouvelle Vague
• ‘New Wave’ Inggris/British New Wave
• Ekspresionisme Jerman
• Sinema Baru Jerman/ New German Cinema
• Sinema Soviet
Teori Film
• Film sebagai Bentuk Seni Baru: Munsterbg, Balazs dan Eisensten
• Film sebagai ‘Art of Reality’: Bazin dan Kracauer
• Film sebagai Karya Khas ‘Anteur’: Cahiers du Cinema
• Film sebagai Konstruksi Ideologis: Jurnal Screen
• Film sebagai Bahan Kajian Multidisipliner: Teori Kognitif, Postkolonial dan Analitik
Filsafat Film
• Henri Bergson (1859-1941)
• Gilles Deleuze (1925-95)
• Jean-Luc Nancy (1940-)
• Jacques Ranciere (1940-)
• Giorgio Agamben (1942-)
• Alain Badiou (1937-)
• Slavoj Zizek (1949-)
Penutup
Kepustakaan